30 PERIBAHASA BESERTA ARTINYA
1. Besar pasak daripada tiang.
Artinya lebih besar pengeluaran daripada pendapatan. bisa dibilang orang yang
tidak bisa mengatur keuangan.
2. Ada uang abang di sayang, tak
ada uang abang ditendang. Artinya hanya mau bersama disaat senang saja tetapi
tidak mau tahu disaat sedang susah.
3. Air beriak tanda tak dalam.
Artinya orang yang banyak bicara biasanya tidak banyak ilmunya.
4. Harimau mati meninggalkan
belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama.Artinya
setiap orang yang sudah meninggal pasti akan dikenang sesuai dengan
perbuatannya di dunia.
5. Bagai pungguk merindukan
bulan. Artinya seseorang yang membayangkan atau menghayalkan sesuatu yang tidak
mungkin.
6. Bagai Makan Buah Simalakama.
Artinya bagai seseorang yang dihadapkan pada dua pilihan yang sangat sulit
untuk dipilih.
7. Ada uang abang disayang, tak
ada uang abang melayang. Artinya hanya mau bersama saat sedang senang saja, tak
mau tahu di saat sedang susah.
8. Menang jadi arang, kalah jadi
abu. Artinya kalah ataupun menang sama-sama menderita.
9. Bagaikan abu di atas
tanggul.Artinya orang yang sedang berada pada kedudukan yang sulit dan mudah
jatuh.
10. Ada Padang ada belalang, ada
air ada pula ikan.Artinya Di mana pun berada pasti akan tersedia rezeki buat
kita.
11. Adat pasang turun naik.
Artinya kehidupan di dunia ini tak ada yang abadi, semua senantiasa silih
berganti.
12. Membagi sama adil, memotong
sama panjang. Artinya jika membagi maupun memutuskan sesuatu hendaknya harus
adil dan tidak berat sebelah.
13. Air beriak tanda tak dalam.
Artinya orang yang banyak bicara biasanya tak banyak ilmunya.
14. Air tenang menghanyutkan.
Artinya orang yang kelihatannya pendiam, namun ternyata banyak menyimpan ilmu
pengetahuan dalam pikirannya.
15. Air cucuran atap jatuhnya ke
pelimbahan juga. Artinya Sifat-sifat anak biasanya menurun dari sifat
orangtuanya.
16. Berguru kepalang ajar, bagai
bunga kembang tak jadi. Artinya Menuntut ilmu hendaknya sepenuh hati dan tidak
tanggung-tanggung agar mencapai hasil yang baik.
17. Sepandai-pandai tupai
melompat, sekali waktu jatuh juga. Artinya Sepandai-pandainya manusia, suatu
saat pasti pernah melakukan kesalahan juga.
18. Tong kosong nyaring bunyinya.
Artinya Orang sombong dan banyak bicara biasanya tidak berilmu.
19. Tong penuh tidak berguncang,
tong setengah yang berguncang. Artinya Orang yang berilmu tidak akan banyak
bicara, tetapi orang bodoh biasanya banyak bicara seolah-olah tahu banyak hal.
20. Tua-tua keladi, makin tua
makin menjadi. Artinya Orang tua yang bersikap seperti anak muda, terutama
dalam masalah percintaan.
21. Karena nila setitik, rusak
susu sebelanga. Artinya Karena kesalahan kecil, menghilangkan semua kebaikan
yang telah diperbuat.
22. Bagaikan burung di dalam
sangkar. Artinya Seseorang yang merasa hidupnya dikekang.
24. Terbuat dari emas sekalipun,
sangkar tetap sangkar juga. Artinya Meskipun hidup dalam kemewahan tetapi
terkekang, hati tetap merasa tersiksa juga.
25. Sakit sama mengaduh, luka
sama mengeluh. Artinya Seiya sekata dalam semua keadaan.
26. Malang tak dapat ditolak,
mujur tak dapat diraih. Artinya Segala sesuatu dalam kehidupan bukan manusia
yang menentukan.
27. Barangsiapa menggali lubang,
ia juga terperosok ke dalamnya. Artinya Bermaksud mencelakakan orang lain,
tetapi dirinya juga ikut terkena celaka.
28. Jauh di mata dekat di hati.
Artinya Dua orang yang tetap merasa dekat meski tinggal berjauhan.
29. Seberat-berat mata memandang,
berat juga bahu memikul. Artinya Seberat apapun penderitaan orang yang melihat,
masih lebih menderita orang yang mengalaminya.
30. Badan boleh dimiliki, hati
jangan. Artinya Ungkapan bahwa orang tersebut sudah memiliki kekasih, hatinya
sudah ada yang memiliki. Secara fisik mau menuruti segala macam perintah yang
menindas, namun di dalam hati tetap menentang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar